Notification

×

Iklan Lptopt

Iklan Hp

Presiden

Tag Terpopuler

Curi Kambing Tetangga, Samsuri Ditangkap Satreskrim Polres Musi Rawas Saat Tertidur Pulas

Jumat, 19 Januari 2024 | 5:30:00 AM WIB Last Updated 2024-01-19T13:30:09Z
    Bagikan Berita ini


DETIK TV SUMSEL | MUSI RAWAS-Tim "Landak" Satreskrim Polres Musi Rawas (Mura), berhasil menahan terduga pencuri hewan ternak (kambing), dikediaman pelaku di Desa Suka Makmur, SP 5, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura, sekitar pukul 03.00 WIB, Kamis (18/1/2024).

Diketahui identitas tersangka, Samsuri alias Sam (32), warga Desa Suka Makmur, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura.

Tersangka ditahan anggota lantaran diduga mencuri kambing milik, SO (27), dikandang di Desa Suka Makmur, Kecamatan BTS Ulu, Kabupaten Mura, sekitar pukul 21.00 WIB, Jumat (9/9/2024).

Hal tersebut dibenarkan, Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, AKP Herman Junaidi SH didampingi Kanit Pidum, Aiptu Erwin Friansyah, SH, saat dikonfirmasi, Jumat (19/1/2024).

"Tim "Landak" Satreskrim Polres Mura, berhasil menangkap pencuri hewan ternak di Desa Suka Makmur, saat ini yang bersangkutan masih dilakukan pendalaman perkara," kata Kasat Reskrim didampingi Kanit Pidum

Kasat Reskrim menjelaskan, tersangka berhasil ditangkap bermula saat anggota mendapatkan informasi dari warga bahwa tersangka sedang berada dirumahnya di Desa Suka Makmur.

Tanpa pikir panjang, anggota langsung meluncur ke TKP, setiba dilokasi, ternyata benar, tersangka sedang tertidur pulas, memanfaatkan kesempatan tersebut, anggota langsung meringkus tersangka dan menggelandang tersangka ke Mapolres Mura, tanpa melakukan perlawanan.

"Saat dilakukan introgasi, tersangka mengakui perbuatannya. Selain itu, anggota juga mengamankan Barang Bukti (BB), berupa dua buah kayu papan diduga bekas kandang hewan ternak yang dicuri tersangka," jelasnya

Lebih lanjut, Kasat Reskrim menjelaskan, berdasarkan laporan polisi LP/ B-205 / XII / 2022/SPKT/Sat.Reskrim /Res.Mura / Sumsel, Tanggal 12 Desember 2022.

Dimana kejadian tersebut, tersangka mencuri dengan cara merusak/mematahkan kayu yang berada dikandang/ tempat hewan peliharaan (kambing) korban yang berada di sebelah kiri rumah korban.

Lalu tersangka, melepas tali tambang yang berada dileher hewan peliharaan (kambing) korban, yang mengikat kepala hewan peliharaan (kambing) korban. 

Kemudian tersangka, langsung mengambil/mencuri dan membawa kabur hewan peliharaan (kambing) korban, diketahui tersangka tidak membawa alat saat melakukan aksinya. Ke esokan harinya korban berusaha mencari pelaku dan menemui pelaku, namun korban tidak bertemu dengan pelaku.

Kemudian, Rabu (30/11/2022), sekitar pukul 10.00 WIB, Tahun 2022, SA (saksi), datang ke rumah korban dan bercerita kepada korban bahwa yang mencuri/mengambil hewan peliharaan (kambing) korban adalah tersangka.

Lalu, dihari yang sama, sekitar pukul 13.00 WIB, korban bersama SA, langsung pergi ke rumah dan menemui pemerintah (Kades), Desa Suka Makmur. 

Setelah itu korban langsung bercerita dan memberitahu kepada Kades Suka Makmur, bahwa yang telah mencuri hewan peliharaan (kambing), korban adalah tersangka.

Kemudian, kades langsung memanggil tersangka kerumahnya lalu sekitar pukul 14.00 WIB, tersangka datang ke rumah kades dan langsung di tanya oleh kades apakah benar tersangka telah mencuri hewan peliharaan (kambing) korban.

Lalu, pada saat itu tersangka menjawab dan mengakui memang benar ialah yang telah melakukan pencurian dengan pemberatan/pencurian hewan (kambing) milik korban tersebut, dan tersangka juga bersedia bertanggung jawab dan mau mengganti rugi/mengganti hewan (kambing) milik korban yang telah dicuri olehnya.

Namun, sampai saat ini, tersangka tidak mau mengganti rugi/bertanggung jawab, kemudian, Senin (12/12/2022), korban bersama RO (saksi), langsung melaporkan kejadian pencurian dengan pemberatan/pencurian hewan (kambing), milik korban tersebut ke Polres Musi Rawas, untuk diproses menurut hukum yang berlaku.  

"Maka dari itula, tersangka ditangkap oleh Tim "Landak" Satreskrim Polres Mura. Dan akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian satu ekor kambing jantan berwarna Hitam, yang jika ditafsir kerugian senilai Rp. 3 juta," (Tim)
×
Berita Terbaru Update