Notification

×

Iklan Lptopt

Iklan Hp

Presiden

Tag Terpopuler

Bantu Korban Banjir, 1 SSK Personel Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor Dikirim ke Muratara

Jumat, 12 Januari 2024 | 12:47:00 AM WIB Last Updated 2024-01-12T08:47:26Z
    Bagikan Berita ini


DETIK TV SUMSEL | Lubuk Linggau - Satuan Brimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor Jumat, (12/01/2024) mengerahkan 1 SSK Personel ke lokasi banjir yang menyebabkan 20 ribu rumah di 6 kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara terendam banjir. Delapan jembatan gantung penghubung antardesa juga terputus akibat diterjang arus Sungai Rawas yang deras. 

Apel pergeseran pasukan menuju Kabupaten Muratara dipimpin Wadanyon B Pelopor Kompol Ojang,S.Sos.MM, Personel yang dikirim berjumlah 102 Personel dipimpin Komandan Kompi 2 Batalyon B Pelopor AKP Tusiyano,SH. beserta Peralatan SAR dan kendaraan dapur lapangan (Randurlap) untuk membantu korban banjir di Kabupaten Muratara

Banjir melanda enam kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan (Sumsel). Sebanyak 20 ribu rumah di 6 kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara terendam banjir. Delapan jembatan gantung penghubung antardesa juga terputus akibat diterjang arus Sungai Rawas yang deras.

Danyon Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor AKBP Andiyano,SKM. mengatakan, penurunan personel merupakan bentuk respon cepat SAR Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor, Selain membantu masyarakat untuk evakuasi, pihaknya juga turut mendirikan Posko Penanggulangan Bencana dan menyiapkan kendaraan dapur lapangan (Randurlap) untuk membantu korban banjir di Kabupaten Muratara

Lanjut AKBP Andiyano,SKM. berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Banjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang mengguyur Muratara sejak Rabu (10/01/2024) pagi. Ke-6 kecamatan yang terendam banjir tersebut adalah Ulu Rawas, Rawas Ulu, Karang Jaya, Rupit, Karang Dapo dan Rawas Ilir.

Curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang mengguyur sebagian Kabupaten Muratara mengakibatkan debit air Sungai Rawas naik, sehingga meluap dan merendam rumah warga

Luapan air itu, juga berdampak terjadinya banjir susulan di Kecamatan Rupit, Karang Dapo, dan Rawas Ilir. Sementara 8 jembatan gantung yang putus, yakni di Desa Batu Gajah, Desa Sosokan, Desa Muara kuis, Dusun Kemang Desa Muara Kuis, Dusun Desa Muara Kuis, Pulau Kidak, Kelurahan Muara Kulam dan Desa Karang Anyar. 

Bencana banjir di Muratara dilaporkan setidaknya telah merendam 40 unit bangunan fasilitas kesehatan (faskes). Fasilitas kesehatan yang sudah terendam banjir antara lain 1 Puskesmas, 10 Pustu, dan 29 Polindes, Ujar Danyon B Pelopor(Tim) 
×
Berita Terbaru Update