Notification

×

Iklan Lptopt

Iklan Hp

Iklan Kejaksaan Agung

Tag Terpopuler

KELOMPOK TANI MANDIRI MENGAKU KECEWA DENGAN MEDIASI BERSAMA PEMDA TANJUNG JABUNG BARAT

Kamis, 09 November 2023 | 9:22:00 PM WIB Last Updated 2023-11-10T05:22:47Z
    Bagikan Berita ini


DETIK TV SUMSEL | Tanjabar - Rapat penyelesaian Penanganan Konflik Sengketa (PKS) atas lahan Kelompon Tani Mandiri Dengan PT.Tri Mitra Lestari (TML) berlangsung di gedung Pola milik Pemda Tanjabbar, yang dipimpin langsung oleh Asisten satu H.Mulyadi,SPd.Mkes, berjalan tidak sesuai harapan bagi kelompok tani PKS (9/11/23) 

Wiranto Tim Pendamping Kelompok Tani Mandiri mengatakan, Ia sangat kecewa kepada Camat Tebing Tinggi, dengan janjinya bahwa rapat yang akan di pasilitas oleh pemda akan di dipimpin langsung oleh bupati, namun kenyataannta tidak"Ujarnya 

"kami sangat kecewa akan kesepakatan yang dijaminkan camat tebing tinggi,Ardiansyah,S.E. lagi-lagi kami kecewa karena jelas di kesepakatan di waktu aksi damai kemarin,bahwa rapat yang di fasilitasi pemda yang akan dipimpin langsung pak Bupati Anwar Sadat,tapi kenyataan dilapangan berbeda. 

Lebih lanjut Wiranto juga mengatakan, Ia mengaku sudah 30 tahun terzholimi oleh PT. Tri Mitra Lestrai 

"Bagaimana perasaan kami yang berjuang untuk masyarakat tebing tinggi,yang telah di zolimi selama 30 tahun lamanya oleh PT.Tri Mitra Lestari,dan kami sebagai sebagai kader penggerak GMNI Jambi tidak akan diam melihat bangsa sendiri dijajah oleh mafia tanah."Ungkapnya kepada Wartawan 

Terpanrau, saat rapat di gedung pola yang di fasilitasi Pemkab Tanjung Jabung Barat terkait penyelesaian masalah konflik antara kelompok tani mandiri dan PT.TML di mulai sempat sesaat bersitegang namun  akhirnya bisa berlanjut hingga selesai, 

Bersitegang tersebut karena perwakilan kelompok tani mandiri mengungkapkan kekecewaan dan yang hadir disaat rapat tersebut,banyak yang di wakilkan,bukan yang pengambil kebijakan yang hadir untuk masyarakat yang mencari keadilan.

Management PT TML. yang hadir disaat rapat Mashadi Cakra Negara selaku Direktur,menyatakan bahwa "masalah ini dibawa ke ranah hukum saja yang mempunyai kekuatan mengikat, karena kami anggap ini sudah final dengan penyelesaian 5 desa kemarin,karena klaim wilayah sama ,"ungkapnya

Lebih jauh, saudara Nurudin sebagai penerima kuasa Kelompok Tani Mandiri Menegaskan bahwa penyelesaian yang disampaikan oleh direktur PT.TML itu tidak berdasar,karena penyelesaian yang kemarin itu bukan dengan pengurus kelompok Tani Mandiri yang benar,atau hanya oknum yang memanfaatkan PT.TML.karena penyelesaian konflik 5 desa itu tidak disaksikan pemerintah,Jangankan pemda,kades 5 desa aja gak tau penyelesaian itu,apakah itu legal?paparnya...


Disela skors istrhat yang dipimpin Asisten 1 Mulyadi yang notabene baru dilantik 2 pekan yang lalu,kami coba untuk mewawancarai sdr.Nurudin beliau menyampaikan, "kami akan terus berjuang hingga titik darah penghabisan,dan tunggulah kejutan-kejutan yang akan kami lakukan,untuk melawan ke zholiman sejak 30 tahun lalu"tegasnya.

Pihak pemerintah akan selalu memfasilitasi apa yang menjadi hajat dan tuntutan masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani mandiri dengan di utusnya TIMDU(tim terpadu)oleh Bupati Tanjung Jabung Barat.

Hadir dalam giat tersebut  H.Mulyadi,SPd.Mkes.,Kaban.Kesbangpol.Diandra Putra,S.STP.,MSi.(selaku moderator rapat),perwakilan ATR-BPN Lisa Erianti,perwakilan Polres Tanjabbar Kanit intelkam. Wildan,Kodim 0419 Tanjab diwakili Dan Unit intel.Raflizar,Mashadi C.N.(Direktur PT.TML),Wiranto B.Manalu,Nurudin(Kelompok Tani Mandiri Purwodadi)turut juga hadir Kesbangpol Prov.Jambi yaitu Qomarus Zaman,SE.MM., serta Aktivis GMNI(GERAKAN MAHASISWA NASIONAL INDONESIA Cabang JAMBI) yang mendampingi kelompok masyarakat.(Rio) 

×
Berita Terbaru Update