Detiktvsumsel.co.id
Musi Rawas. Dalam wawancara tersebut, Bupati Musi Rawas menyampaikan, UMKM di Kabupaten Musi Rawas banyak bergerak di sektor kerajinan dan makanan seperti anyaman tas, kalung, songket, batik Musi Rawas, kopi, coklat, emping jagung, ikan lele salai, tepung mokav, dan banyak lainnya.
Kemudian, lanjut Bupati Musi Rawas dalam upaya peningkatan penjualan produk UMKM, Pemerintah Kabupaten Musi Rawas juga memberikan bantuan peralatan usaha, pelatihan keterampilan dan wirausaha, faslitasi KUR, Fasilitasi Sertifikat Halal, Hak Merk dan Hak Cipta Motif Batik untuk pelaku UMKM di Kabupaten Musi Rawas.
Tidak hanya itu, Pemkab Mura juga memberikan pelatihan digitalisasi produk UMKM, dengan cara memasarkan produk UMKM secara online melalui aplikasi SUPER MANTAB.
“Melalui aplikasi ini pelaku UMKM dapat mempromosikan produknya dan berinteraksi langsung dengan pembeli" kata Hj. Ratna Machmud.
Bupati Mura menyebutkan, saat ini ada 169 produk UMKM di Kabupaten Musi Rawas yang sudah terdaftar di Aplikasi SUPER MANTAB, dan terus disosialisasikan penggunaan aplikasi ini di media online, media sosial, juga memberikan pemahaman secara langsung kepada pelaku UMKM untuk mendaftarkan produk di Aplikasi SUPER MANTAB.
Untuk itu, kedepannya Hj. Ratna Machmud berharap UMKM di Kabupaten Musi Rawas dapat terus bersaing sampai ke tingkat nasional dan ekspor. Sehingga bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Musi Rawas.
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM serta OPD dilingkungan Kabupaten Musi Rawas.
(ferry)